Kebersihan Sangkar burung,Pentingkah??

Sangkar burung merupakan hal yang tak bisa lepas dari kicau mania,banyak model sangkar burung bermunculan dan dengan jenis kayu yang berbeda pula,dari harga yang puluhan ribu sampai dengan jutaan rupiah hanya untuk sangkar tempat burung kesayangan kita,bagi sebagian kicau mania mungkin sudah tahu kegiatan memberihkan sangkar burung dari kotoran burung,kebersihan sangkar burung pentingkah??? bagi seorang kicau mania pasti kita tahu betapa pentingnya kebersihan sangkar burung,karena kebersihan sangkar burung sedikit banyak mempengaruhi performa burung kita mungkin bagi pemula kebersihan sangkar burung tidak begitu penting padahal jika sangakar kotor maka akan banyak bakteri yang akan menyerang burung kita seperti berak kapur dan penyakit tetelo dll untuk jangka pendek mungkin menjadikan burung malas berbunyi atau menjadi kurang gacor,karena sebagian burung menyukai kebersihan ,,itulah pentingnya kebersihan sangkar burung karena bisa mempengaruhi performa bahkan penyakit yang menyerang burung yang bisa menyebabkan kematia pada burung.

Tips membeli burung di pasar

Pasar burung merupakan tempat bertemunya penjual dan bembeli burung dimana banyak sekali penjual burung maupun para penghobi burung yang akan membeli burung  ataupun sekedar jalan jalan melihat lihat bahkan menjajal gacoanya,mungkin bagi para penghobi burung yang sudah lama dan biasa pergi kepasar burung untuk membeli burung sudah biasa dengan hal-hal yang terjadi di pasar tapi bagi pemula untuk membeli burung yang ada di pasar akan menjadi was was karena adanya segelintir pedagang nakal seperti cucak ijo semiran,burung sakit,burung stres dll berikut tips membeli burung di pasar burung

• rencanakan di rumah burung apa yang akan kita beli
• ajak teman yang tahu tentang burung atau cari informasi burung yang akan kita beli
• cari burung yang kita inginkan dan lihat perhatikan betul burung yg akan kita beli
• usahakan membandingkan harga dan spek burung di penjual lain
• jika kita akan membeli burung bakalan usahakan cari yang lincah,tidak cacat dan makan banyak pastikan burung sehat karena banyak pedagang nakal yang menjual burung sakit atau burung pancingan yang pastinya jika di pelihara akan mati
• jika akan membeli burung jadi usahakan sesuaikan dengan budget dan bandingkan harga jangan sampai terlalu mahal jauh di atas pasaran
• jangan malu bertanya setingan harian dan makanan harian karena ini penting,agar burung tetap berkicau tanpa merubah settingan.

berikut tips membeli burung di pasar burng,,tidak ada salahnya berhati hati dalam membeli..

memilih ombyokan burung pleci untuk Lomba

Burung pleci menjadi burung primadona baru bagi kicau mania khususnya pleci mania,burung pleci memang mempunyai tubuh mungil tapi ketika sudah membawakan lagu dan buka paruh maka akan keluar khasnya tersendiri yang menjadi daya magnet,latpres atau latber burung pleci pun marak di berbagai daerah terutama di daerah jawa tengan dimana burung peci meroket eksistensinya,untuk memilih ombyokan burung pleci menjadi pleci lomba memang cukup susah karena selain perawatan yang telaten tapi juga karakter burung tersebut,berikut memilih burung pleci ombyokan untuk lomba

• beli lah burung pleci di tempat penjual yang memiliki burung pleci ombyokan yang banyak agar kita mempunyai pilihan yang cukup
• tentukan jenis kelasmin burung pleci,ini sangat penting karena hanya burung pleci jantan yang memiliki suara kicauan yang bagus dan mental yang baik,untuk membedakan  pleci jantan betina
• pilihlah burung yang mempunyai tingkah yang lincah
• kaki kokoh dan kuat dengan umur cari yang masih muda karena ini akan membuat burung mudah di masteri
• lingkar mata yang tegas dan mata melotot
• usahakan cari dengan paruh yang tebal dan panjang dengan bentuk badan yang  proposional
• gunakan suara terapi air mengalis saat memilih ombyokan dan lihatlah burung yang ngriwik di dalam ombyokan dan langsung ambil karena itu adalah burung yang memiliki mental yang  bagus.

berikut tips memilih burng pleci ombyokan untuk lomba,semoga bermanfaat

cara menjinakan burung ciblek giras

burung ciblek yang mempunyai ciri suara khasnya bren (mirip suara senapan mesin) memang menjadi daya tarik sendiri bagi kicau mania,bagi burung tangkapan muda hutan akan membutuhkan waktu yang lama untuk menggacorkan burung karena burung harus di jinakan terlebih dahulu untuk mudah dalam mempercepat dalam perawatan harian agar cepat bunyi karena burung jinak akan lebih cepat bunyi dari pada burung ciblek yang giras,berikut tips menjinakan burung ciblek

• usahakan burung untuk hidup dahulu yaitu dengan memberikan makanan ekstra fooding berupa ulat hongkong atau jangkrik karena selama 3 hari lalu selanjutnya proses makan voer
• embunkan burung pada pagi hari pada pukul 5 pagi agar burung menghirup udara segar dan merangsang untuk bunyi
• mandikan burng pada jam 7 pagi lalu jemur secukupnya
• angin-anginkan burung dan usahakan selalu taruh tempat yang sering di lalui orang dengan jarak gantang seukuran kepala
• mandikan burung 2 kali sehari pada pagi dan sore hari 
• jangan jejerkan dengan burung predato sperti cendet
• bisa juga dengan terapi mandi pegang tangan seperti berung perkutut cara ini cukup ampuh untuk menjinakan beberapa jenis burung

berikut cara menjinakan burung ciblek bahan muda hutan

perawatan burung ciblek bahan agar gacor

perawatan burung ciblek dari bahan mungkin cukup susah karena membutuhkan kesabaran yang cukup,untuk menjadikan burung ciblek bahan menjadi gacor akan cukup sulit usahakan burung jinak terlebih dahulu berikut menjinakan burung ciblek agar cepat bunyi,burung gacor tak lepas dari perawatan harian yang baik dan pakan yang mencukupi,biasanya burung ciblek menggunakan voer halus di campurkan dengan susu serbuk
berikut perawatan burung ciblek bahan

• embunkan burung sekitar pukul 5 setiap pagi hari agar burng menghirup udara segar dan terangsang untuk bunyi
• mandikan burung pukul 7 lalu jemur secukupnya 1-2 jam tergantung kebiasaan burung
• angin-angin kan burung lalu berikan jangkrik kecil/jangkrik yang di potong-potong kecil dan bisa di berikan ulat hongkong atau ulat kandang secukupnya jangan sampai kebanyakan
• masukan burung dan master burung
• keluarkan burung pada pukul 3 sore lalu angin - anginkan dan berikan jangkrik/ulat hongkong/ulat kadang
• masukan burung dan kembali di master

 berikut perawatan harian burung ciblek bahan agar cepat gacor

perawatan harian burung ciblek

      Burung ciblek merupakan burung yang mempunyai suara khasnya sendiri yang memiliki jenis suara tembakan rapat dan kengototanya ketika berkicau yang di tandai dengan suara bren (mirip suara senapan) perawatan harian menentukan kualitas brung dan ke gacoranya berikut perawatan harian burung ciblek

• embunkan burung sekitar pukul 5 setiap pagi hari agar burng menghirup udara segar dan terangsang untuk bunyi
• mandikan burung pukul 7 lalu jemur secukupnya 1-2 jam tergantung kebiasaan burung
• angin-angin kan burung lalu berikan jangkrik kecil/jangkrik yang di potong-potong kecil dan bisa di berikan ulat hongkong atau ulat kandang secukupnya jangan sampai kebanyakan
• masukan burung dan master burung
• keluarkan burung pada pukul 3 sore lalu angin - anginkan dan berikan jangkrik/ulat hongkong/ulat kadang
• masukan burung dan kembali di master

berikut tips perawatan harian burung ciblek

ciri ciri burung kacer/poci jantan dan betina

burng kacer memang menjadi primadona di kalangan kicau mania saat ini karena suaranya yang khas,bagi pemula mungkin cukup bingung memadakan kacer/poci jantan dan betina paahal ini sangat mudah utuk di bedakan berikut ciri ciri kacer/poci jantan dan betina


jantan :

• memiliki warna hitam kebiruan pada kepala dan tubuh
• memiliki suara variasi yang banyak
• postur badan lebih besar dari pada betina
• ketika di trek kacer jantan akan menunjukan kejantananya dengan mengibaskan ekornya tapi juga bisa mbagong

betina  :

• warna ulu lebih ke abu-abuan
• suara kicauan cenderung monoton
• postur badan lebih sedikit kecil ketimbang jantan
• ketika di trek akan menunjukan sifat lenjeh atau ngleper ini juga yang mempengaruhi umur burung yang sudah mencapai titik birahi

brikut perbedaan kacer/poci jantan dan betina

cara memlih burung bakalan cendet/plentet yang bagus untuk lomba

burung cendet dengan postur bagus akan sangat mempengarui dalam peforma maupun penampilan cendet dalam membawakan lagu lagu dengan speed rapat pada saat di gantang di laberan atau even lomba besar,cendet dengan speed rapat dan suara yang keras memang menjadi idaman setiap kicau mania yang suka dengan burung cendet ini beberapa tips memilih bakalan cendet untuk lomba

• pilihlah cendet dengan postur yang seimbang atara badan kaki dan kepala
• dada cendet yang putih bersih

• warna coklat pada dada cendet pilih yang bersih dan tajam
• kaki cendet ketika berdiri berbentuk huruf x menandakan cengkraman yang kuat dan kokoh
• pilih kepala yang pipih
• badan bebentuk oval panjang
• pilih cendet dengan leher yang besar dan kuat
• mata cendet besar dan melotot
• paruh cendet yang tebal dan panjang

• pilih bakalan plentet yang memang mempunyai bakat dengan speed rapat 

berikut adalah tips memilih cendet bakalan ,bakalan bukan berarti dari trotol semoga bermanfaat

cucak ijo nopeng asli atau semiran

banyak para penggemar burung yang tertipu karena beberapa pedagang nakal yang memanfaatkan peluang untuk mendapatkan uang,tak luput ialah cucak ijo yang terkenal dengan suaranya yang merdu terkena imbasnya yaitu maraknya cucak ijo semiran yang masih keluar trotol hitam atau nopeng berikut beberapa tips membedakan cucak ijo semiran dan asli

cucak ijo dengan nopeng/trotol asli :

• memiliki bulu hitam yang pekat dan agak kebiruan
• ketika burung dimandikan dalam beberapa hari warna tidak berubah
• warna biru di samping /bawah paruh terlihat jelas tanpa tertutup warna hitam
• lingkar mata terlihat hitam
• cabut bulu hitam lalu coba oles minyak kayu putih

cucak ijo dengan nopeng semir/tidak asli

• warna terlihat janggal
• lihat bagian kaki burung dan warna trolol jika kaki sudah kering tapi masih trotol masih sedikit
• warna hitam terlihat tidak rata dan tercecer
• warna mulai pudar dalam beberapa hari jika dimandikan
• ketika bulu di cabut di kasih minyak kayu putih warna hitam akan luntur

berikut membedakan nopeng asli dan semiran semoga membantu

merawat burung gereja sebagai masteran

burung gereja memang burung yang banyak di jumpai di sekitar rumah kita,suara burung gereja yang memiliki speed rapat dan dapat di jadikan burung master untuk burung cendet,cucak ijo,kacer dll sehingga ketika di bawakan akan terlihat mewah berikut adalah tips merawat burung gereja sebagai masteran

• Usahakan pilih burung gereja yang berkelamin jantan,karena burung gereja yang berkelamin jantan lebih memiliki suara yang bagus dan variasi yang bagus
• usahakan rawat burung gereja dari anakan agar rajin berkicau,jarang burung gereja yang tangkapan tua akan sulit untuk berkicau karena tingkat stres yang cukup tinggi
• berikan makanan yang cukup untuk burung gereja bisa dirubah dengan menggunakan voer
• usahakan latih cetetan agar burung gereja bisa digunakan ketika di butuhkan
• mandi rutin setiap hari

 berikut perawtan burung gereja sebagai masteran.

perawatan harian murai batu agar gacor

Murai batu adalah salah satu burung terpopuler di indonesia banyak para kicaumania yang menyukai burung ini,murai batu adalah salah satu burung yang pintar menirukan suara burung lain dengan ciri khasnya sendiri yang memikat kicaumania beberapa tips merawat murai batu agar gacor.

• keluarkan burung pada pagi hari sekitar pukul 6 agar burung dapat menghirup udara segar
• pukul 7 setelah keluar matahari mandika burung dengan cara semprot atau karamba tergantung kebiasaan burung
• jemur burung sekitar 1-2 jam tergantung panasnya matahari
• angin" kan burung setelah penjemuran dan berikan jangkrik 2-3 ekor dan berikan Ulat hongkong 10 biji
• masukan burung dan krodong dimasteri hingga pukul 3 sore
• keluarkan burung dan angin"kan sampai pukul 4 berikan jangkrik dan ulat hongkong
• masukan dan krodong burung master hingga pagi hari
• berikan kroto seminggu 1 kali
• lakukan terus menerus secara rutin dan konsisten

semoga berhasil..

melatih cendet

Berikut tips melatih cendet agar mempunyai mental yang bagus dan tangguh dalam urusan berkicau : 1. Penjemuran : Rajin-rajinlah menjemur burung cendet di pagi hari ketika sinar matahari sudah terlihat terang dan hangat. Batas waktu penjemuran tergantung stamina. Mungkin untuk mengawali, batasi jam penjemuran pada pukul 10 pagi, paling tidak hingga cendet terdebut tampak sudah kepanasan, biasanya tampak cendet membuka paruhnya untuk mengeluarkan hawa panas pada tubuhnya. Semakin sering, biasanya cendet akan semakin terbiasa dan semakin tahan panas. Jika sudah terbiasa, biasanya cendet tahan hingga pukul 12 siang. Pastikan setelah penjemuran, cendet ditaruh di tempat teduh yang terbuka, jangan langsung menaruh di tempat tertutup untuk menghindari pengaruh perubahan suhu udara yang mendadak yang mungkin mengakibatkan ketidaknyamanan burung cendet. Penjemuran tidak hanya berguna untuk melatih stamina, tetapi juga untuk menjaga agar paruh dan kukunya tidak memanjang. Paruh cendet yang memanjang mengakibatkan cendet agak susah memilah makanan yang dimakannya dan kalau cendet tersebut galak, pastinya suka mematuk dan bisa melukai tangan jika kita hendak memberi makan atau lainnya. Kuku kaki yang terlalu panjang juga mengakibatkan cendet tidak bisa mencengkeram kayu tumpuan dengan nyaman. Bagi cendet yang terlanjur memiliki paruh yang memanjang hingga melengkung, penjemuran akan sangat efektif untuk memendekkannya lagi. Karena kelebihan paruh atau ujung paruh yang mamanjang akan lepas atau putus dengan sendirinya, termasuk kuku-kuku kakinya. 2. Memandikan cendet: Dalam memandikan cendet, kenalilah cendet anda. Pada umumnya, kebanyakan orang memandikan cendet dengan cara disemprot. Untuk cara ini, usahakan ujung semprotan disetel hingga air yang keluar agak menyebar seperti embun tetapi jangan terlalu halus, karena dikhawatirkan akan terhirup dan mungkin bisa menyebabkan pilek pada cendet. Dan jangan terlalu kasar, sehingga tidak merusak bulu cendet dan menyakiti badan cendet tersebut. Cukup diperhalus yang penting bisa membasahi bulu cendet. Adakalanya, sehabis cendet disemprot, burung tersebut seperti tidak puas atau tidak nyaman dan ingin mandi sendiri, maka pastikan mempunyai bak mandi khusus di dalam sangkar agar cendet tidak menghabiskan jatah air minumnya untuk mandi. Karena jika cendet mandi dari wadah air minumnya, mungkin bisa mengotori air tersebut atau tanpa kita sadari air tersebut habis dan akhirnya membuat cendet kesulitan untuk minum dan kehausan. Ada juga yang berusaha memandikan pakai keramba (sangkar khusus mandi). Terus terang cara ini paling sulit dilakukan, karena kemungkinan hal ini bukanlah kebiasaan cendet (secara naluri) untuk mandi di air yang luas dan penuh, misal di sungai atau danau dsb. Dan untuk melatih dengan keramba sangat susah sekali, jadi untuk cara ini tidaklah perlu dipaksakan. Cukup tergantung reaksi cendet tersebut. Sehabis dimandikan, pastikan langsung dijemur pada terik matahari. Jadi jika pada hari itu tampak mendung atau tidak ada panas, sebaiknya tidak usah dimandikan. 3. Pemberian makan : Untuk pemberian makanan agar cendet tetap fit, kita bisa memberikan makanan berupa jengkerik atau kroto segar. Bila anda punya waktu luang, mungkin bisa mencarikan belalang yang berukuran sedang (tidak perlu sesering mungkin), mengingat hal ini mungkin jadi kebiasaan cendet di alam liar. Agar makanan berupa jengkerik maupun belalang tidak menyakiti tenggorokan cendet, pastikan untuk membuang kaki dan kepala dari jengkerik atau belalang tadi. Jumlah pemberian jangan terlalu berlebihan. Sebab cendet yang terlalu rakus, akan menyebabkan cendet tersebut malas berkicau karena setiap melihat kita pasti akan meminta lagi dan lagi. Jika ingin memberikan jengkerik, mungkin bisa dijadwal seperti berikut : pagi 3 ekor jengkerik dan sore 3 ekor atau perhari cukup 5 ekor dan sebagainya, yang penting jangan berlebihan. Untuk kroto, cukup jadikan sebagai nutrisi tambahan, jadi jangan terlalu sering. Maka berilah kroto secukupnya untuk beberapa hari saja. Untuk menjaga kroto tetap segar, jangan membuang induk kroto (keranggang) karena dengan adanya induk kroto tadi, kroto (telur keranggang) akan dijaga oleh induknya tadi. Sebab, kroto yang busuk bisa menjadi racun yang mematikan bagi semua burung. Jadi cukup sisihkan induk kroto ketika kita akan memberikan kepada cendet saja. Takarannya juga tidak perlu berlebihan, kira-kira sesendok makan atau anda perkirakan sendiri. 4. Sangkar cendet : Untuk urusan sangkar sebaiknya anda tidak perlu ragu atau menunda. Pastikan selalu menggunakan atau membeli sangkar yang lumayan besar atau cukup lapang agar tidak merusak ekor dan burung merasa lebih leluasa sehingga tidak mudah stress. Karena cendet merupakan burung yang memiliki memori yang begitu kuat. Saking kuatnya ingatan burung cendet, burung ini begitu hafal hanya dengan suara-suara yang didengarnya. Contohnya suara motor, dimana pada pengalaman saya, teman saya memiliki burung cendet yang selalu ketakutan ketika berdekatan atau melihat bapak kost. Ketakutan ini disebabkan karena bapak kost sering membawa tangga yang panjang dan melewati tempat cendet tersebut digantungkan. Pada waktu jam istirahat kerja, bapak kost yang juga merupakan buruh pabrik, sering berkunjung untuk memperbaiki sesuatu, entah genting kamar kost atau bak penampung air di tempat kost. Alhasil karena seringnya, akhirnya cendet tersebut selalu ketakutan ketika melihat bapak kost tadi, bahkan hanya dengan mendengar suara motor milik bapak kost tadi, cendet tersebut langsung ketakutan dan seakan mau kabur. Lain halnya saat cendet tersebut mendengar suara motor pemilik cendet tersebut. Si cendet langsung siaga seakan siap untuk meminta jengkerik. 5. Melatih mental dan stamina : Inilah inti pembahasan pada topik ini, jadi baca dengan sebaik-baiknya, karena disinilah letak keberhasilan saya melatih cendet. Bicara stamina, pastilah burung yang terbiasa hidup di dalam sangkar memiliki stamina yang sangat jauh berbeda dengan burung yang hidup di alam liar. Dimana seandainya burung yang biasa hidup di dalam sangkar, tidak akan mampu terbang jauh atau berlama-lama terbang. Seringkali burung piaraan yang lepas, pasti akan selalu mencari air untuk minum karena kehausan yang disebabkan kelelahan saat terbang. Maka dari itu, kita perlu melatih burung agar mempunyai stamina layaknya burung yang hidup di alam liar. Hal ini terinspirasi dari cerita teman saya yang lain, dimana cendetnya pernah di lepas ke kebun belakang rumah. Si pemilik tidak takut cendet tersebut kabur menghilang karena begitu jinaknya cendet tadi. Dan pemilik cendet yakin burungnya pasti mau pulang karena sebelumnya juga pernah dilakukan dan cendet tersebut memang mau kembali pulang. Tetapi pada suatu hari, ada kejadian yang tidak diinginkan dimana pada waktu cendet tersebut sedang hinggap di cabang pohon tinggi, datanglah cendet liar dan terjadilah pertarungan. Karena kalah pengalaman terbang dan stamina, akhirnya cendet milik teman saya tadi kalah dan terbang jauh untuk kabur dan tak pernah kembali lagi. Maka kita perlu melatih stamina dengan cara membuat kandang yang luas, jika anda kesulitan mencari lahan atau tempat, mungkin bisa menjadikan kamar pribadi anda untuk melatihnya. Pada pengalaman saya, saya menjadikan kamar kost untuk melepaskan cendet tersebut agar bisa terbang bebas. Cukup pastikan tidak ada lubang ventilasi atau celah bagi burung untuk kabur. Tetapi perlu diperhatikan bahwa anda juga harus memastikan bahwa cendet milik anda tidak terlalu liar atau sudah lumayan jinak sehingga nantinya anda tidak kesulitan untuk memancing cendet kembali ke sangkarnya. Jika anda sudah memiliki tempat atau kandang luas tersebut (kadang disebut “bantaran”), maka untuk membiarkan cendet keluar dan terbang, cukup buka pintu sangkar dengan cara ditahan pakai apa saja yang penting pintu sangkar akan tetap terbuka, bisa pakai lidi sapu atau lainnya. Hal ini bertujuan agar cendet keluar dengan sendirinya dan mungkin mulai terbang menjelajah bantaran tadi. Jika di dalam kamar, mungkin sebaiknya anda menyiapkan sangkar kosong lainnya, agar bisa menjadi tempat berpindah atau hinggap setelah cendet terbang leluasa. Jika tempat bantaran merupakan kandang yang luas di luar rumah, pastikan ada tempat berteduh dan sesuatu untuk bertumpu atau hinggap dan sediakan air minum pada tempat tadi. Pada latihan terbang pertama kali, anda harus mengawasinya dahulu. Mengingat stamina yang masih belum terlatih. Biasanya cendet akan cepat kelelahan dan akhirnya terbang ngawur bahkan mungkin hinggapnya juga ngawur akibat kelelahan. Jika hal itu terjadi, kita terpaksa mengembalikan ke sangkarnya dengan cara menangkapnya karena pasti mudah tanpa perlawanan, paling-paling cuma mencengkeram dan mematuk lemah. Lakukan setiap hari sampai cendet sudah mampu terbang stabil dan kuat terbang lama-lama. Jika stamina terbangnya tampak kuat dan sudah terbiasa, bisa kita mulai melatih dengan jengkerik. Buang kaki dan kepala jengkerik kemudian lemparkan ke atas dengan harapan agar cendet langsung terbang dan menyergap atau menangkap jengkerik tadi. Jadi pastikan cendet anda tahu bahwa anda sedang berusaha memberi jengkerik. Biasanya, ketika anda membawa wadah jengkerik, cendet sudah tahu karena hafal bahwa anda hendak memberi makan. Lakukan secara rutin dengan cara melempar jengkerik tadi tetapi pastikan jarak lemparan bisa terjangkau oleh cendet. Adakalanya, anda perlu melepaskan cendet seharian atau sehari penuh. Untuk hal tersebut, sebaiknya dilakukan di dalam kamar agar cendet tidak kedinginan ketika menjelang malam. Pada pengalaman saya pribadi, cendet saya tampak begitu bahagia atau saking senangnya saat dilepaskan bebas. Hal itu tampak ketika saya bangun dari tidur di pagi hari, dimana cendet saya langsung menyambut saya dengan terbang sambil berkicau. Sungguh pengalaman yang luar biasa bagi saya melihat cendet terbang sambil berkicau. Pengalaman yang lain juga ada, yaitu begitu bencinya cendet saya terhadap orang yang memakai topi. Hal tersebut tampak ketika saya pulang kerja. Ketika saya berangkat kerja, cendet sudah saya lepaskan di dalam kamar dan saya tinggal kerja. Begitu saya pulang pakai topi dan masuk kamar, cendet saya langsung terbang menyambar topi saya berkali-kali. Kadang saya goda dengan cara seperti hendak memegang topi. Saat tangan saya mendekati topi, cendet tersebut tampak siaga seperti hendak memangsa. Dan begitu saya angkat topinya, cendet saya langsung terbang meluncur dan menyambar topi tadi. Sekali waktu, cendet saya gandeng (istilah diadu dalam masalah kicaunya) dengan burung cendet lain. Cendet saya selalu tidak mau kalah dan terus berkicau. Tetapi pada saat seperti itu, belum cukup meyakinkan saya bahwa latihan yang saya terapkan berhasil. Hasilnya justru terlihat ketika cendet saya berpindah tangan (dibeli teman) dari Malang. Padahal saya tidak ada niat untuk menjualnya, berhubung teman saya merajuk terus, akhirnya saya ikhlaskan dengan harga Rp.150.000,-. Lalu dimana letak keberhasilannya? Keberhasilan latihan yang saya terapkan adalah ketika burung tersebut dibawa pulang ke kota Malang. Mau dibawa pakai sangkar tampak ribet, apalagi perjalanan antara Gresik dan Malang lumayan jauh. Akhirnya teman saya tadi membeli kardus yang press body untuk membawa cendet tadi. Dimana dengan kardus khusus burung tersebut, burung tidak akan bisa berkutik karena saking sempitnya. Disinilah wujud keberhasilan saya, saat teman saya sampai tujuan (Malang), akhirnya cendet kembali di taruh di sangkar. Begitu sangkar digantungkan, “mantan” cendet saya langsung berkicau dari pagi hingga sore tanpa bosan. Ini membuktikan bahwa cendet tersebut sudah anti stress dan memiliki stamina yang prima. Bahkan saya mendengar kabar sebulan kemudian, bahwa cendet tersebut laku Rp.800.000,- di Pangandaran (Jawa Barat). Mungkin kalau pernah ikut kontes dan juara bisa bernilai jauh lebih mahal. Memang teman saya tadi bukanlah orang yang hobi burung, melainkan hobi makelar. Pantesan habis beli langsung dijual lagi dengan harga yang lebih mahal. Sayangnya saya tidak memiliki foto kenangan cendet tersebut, karena hasil fotonya saya simpan di micro SD card, tetapi micro SD tersebut akhirnya rusak sehingga saya kehilangan file-file fotonya.

Demikian tips dari saya, semoga bisa menjadi masukan atau inspirasi bagi anda untuk melatih cendet. Untuk tips terakhir (no.5), saya yakin hal tersebut bisa diterapkan pada burung-burung lainnya. Cukup pastikan kalau burung yang hendak dilatih dengan cara tersebut sudah jinak alias ada kemungkinan mau masuk ke sangkar tanpa perlu menangkap dengan tangan, entah dipancing pakai sesuatu atau makanan favorit burung tersebut. Selamat mencoba!

cucak jenggot jantan dan cucak jenggot betina

cucak jenggot sering di anggap sebagai burung master, namun dalam perkembanganya, cucak jenggot bisa juga dijadikan sebagai maskot dan bahkan dimaster oleh burung lain, terutama cucak jenggot jantan.

Untuk bisa membedakan jenis kelamin cucak jenggot, pada dasarnya memang tidak mudah layaknya mengenali ciri-ciri cucak ijo atau burung lainya. Namun demikian, berikut di bawah ini sekilas cara membedakan cucak jenggot jantan dan cucak jenggot betina.

1. Ciri-Ciri Cucak Jenggot Jantan

- Suara kicauan variatif dan tidak hanya monoton.

- Jika di trek dengan cucak jenggot lain, tidak ngeleper (menggetarkan sayap).

- Jika usianya sudah mapan, Cucak jenggot jantan tidak bertelur apabila kelebihan extra fooding.

- Badan lebih simetris baik itu di lihat dari kepala, punggung maupun ekor.

- Warna di dada lebih banyak di dominasi dengan warna kuning.

2. Ciri-ciri Cucak Jenggot Betina

- Suara kicauan cenderung monoton dan lebih banyak di dominasi dengan suara besetan / ngesrek.

- Jika di trek dengan cucak jenggot lain, khususnya dengan cucak jenggot jantan, sayapnya akan ngeleper.

- Jika usianya sudah mapan, Cucak jenggot betina akan bertelur, terutama jika digenjot dengan extra fooding.

-. Bentuk badan kurang begitu simetris

- Warna dada lebih banyak di dominasi dengan warna putih dibanding dengan warna kuning.

perawatan cendet mabung

pada saat cendet mabung dimana ganti bulu maka cendet akan mulai jarang berkicau dan performanyapun menurun drastis perawatan extra sangat penting dalam hal ini agar saat cendet selesai mabung performanya akan kembali seperti semula berikut perawatan cendet mabung :

• full kerodong pada cendet
• jauhkan cendet dari cendet lain  dan jangan mendengar suara cendet lain
• campur voer cendet dengan BR agar mempercepat rontok bulu
• bersikan kandang cendet satu minggu sekali agar mempercepat proses mabung
• berikan vitamin untuk cendet
• mandikan seminggu sekali dan jemur cukup 1 jam

• naikan porsi ef 2 kali lebih dari setingan harian

nah itu tips perawatan cendet mabung

menurunkan birahi burung cendet/plentet

burung cendet atau burung plentet adalah burung yang pintar menirukan suara brung lain,kadang kita memelihara  burung plentet yang gacor tiba tiba jarang bunyi itu disebabkan karena plentet Over birahi atau juga bisa karena mau mabung  ,ciri ciri plentet birahi adalah plentet menjadi galak dan ingin menyerang beberapa tips menurunkan  birahi plentet

• mandi malam sekitar pukul 7 malam angin-anginkan burung
• porsi mandi ditingkatkan sehari 2 kali
• kurangi porsi ef
• krodong plentet dan jauhan dari burung plentet lain

itu beberapa tips menurunkan birahi pada cendet/plentet